Jurnal Perencana Anyaran #2
Nggak ada yang langsung mahir. Nggak ada yang langsung pintar. Semuanya butuh proses.
kalimat itu adalah intisari dari lagu Amateur dari Mido and Falasol yang menjadi soundtrack Residence Playbook. Cocok buatku yang masih amatir ini. Episode-episode menjadi Perencana Anyaran dimulai sejak Mei 2024. Aku ingat betul, waktu itu wajahku kusam, terlihat memiliki banyak beban pikiran, dan yah begitulah.
Seseorang yang padanya aku bercerita pernah berkata, "Pasti bisa. Kamu pasti bisa kok. Nggak ada yang perlu diragukan dari diri kamu sendiri." Dia berkata dengan lugas, gak ada puitis-puitisnya, sering bercanda. Tapi hal itu yang selalu menguatkan langkahku.
Aku meyakinkan diriku. Hanya tidak mudah, bukan berarti tidak mungkin.
Aku yang pada awalnya bertanya-tanya aku harus mengerjakan apa, tiba-tiba mendapatkan banyak pekerjaan baru yang asing denganku. Tak sempat berkenalan, langsung saja harus dikerjakan. Tentu saja aku harus dibimbing. Di bawah Mentorku yang sudah memiliki pengalaman 16 tahun sebagai Perencana, aku merasa aman. Tapi ada waktu di mana aku harus menghadapi dag-dag-dug-dhuerrr dunia pekerjaan karena Mentorku ini orang yang sangat sangat sangat sibuk. Tidak bisa diceritakan dengan kata-kata.
Oke, tugas pertamaku kala itu adalah SPI. Survey Penilaian Integritas KPK. Karena kantor kami adalah kantor yang mengurusi tentang data pegawai, maka kami bertugas menghimpun data dari kantor-kantor lainnya lalu mengirimkannya ke Inspektorat sebagai subjek survey dari KPK. Karena hal ini pula, aku harus tiba-tiba berangkat Subuh untuk melaksanakan perjalanan dinas ke Madiun untuk FGD bersama KPK. Masalahnya berkali-kali aku merasa salah forum, karena di sini yang hadir adalah bos-bos dari masing-masing organisasi. Aku yang cuma serpihan nastar ini jadi insecure, untungnya ada dedek-dedek yang melakukan perjalanan itu denganku, dan dia tentu saja lebih pintar dan lebih berpengalaman.
Tugas selanjutnya adalah SPIP. Masih berhubungan dengan Inspektorat, karena melakukan penilaian mandiri tentang organisasi masing-masing. Disusul Pengarusutamaan Gender, Satu Data, Tepra, SIPD, MCP, NSPK, dan masih banyak hal lainnya. Cerita tentang Perjalanan Dinas yang tiba-tiba, akan aku tulis di lain waktu. Ternyata aku lapar, aku mau makan dulu.
Komentar
Posting Komentar